SANGATTA – Sekitar 3.500 siswa-siswi anak dari 96 lembaga/sekolah Taman Kanak-kanak dan Kelompok Bermain (TK/KB) se-Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan memeriahkan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2023 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Lebih spesial lagi, kegiatan ini dihadiri langsung Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi istri Siti Robiah sekaligus Bunda PAUD Kabupaten. Kegiatan dipusatkan di Alun-alun Helipad Kantor Bupati Kutim, Rabu (9/8/2023) pagi.
Turut hadir dalam kegiatan yakni Wabup Kasmidi Bulang, Kadisdikbud Kutim Mulyono, Kadinkes Kutim Bahrani, Kadis Perhubungan Kutim Joko Suripto, Ketua DWP Kutim Lisnawarty Rizali Hadi, Camat Sangatta Utara Hasdiah Dohi, Camat Sangatta Selatan Abas, Perwakilan Forkopimda, guru dan murid TK/KB se-Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan.
Beberapa rangkaian agenda kegiatan peringatan HAN 2023 di Kutim yakni senam bersama, sosialisasi pengenalan dan pembiasaan hidup sehat (cuci tangan dan minum susu), penyerahan cenderamata, pelepasan balon dan melukis dengan jari (finger painting).
Pada kesempatan itu, Bupati Ardiansyah menyampaikan bahwa beberapa agenda kegiatan terkait peringatan HAN tahun 2023 telah dilakukan. Baik di tingkat nasional, provinsi, kabupaten maupun di tingkat kecamatan dan desa. Untuk di Kutim kegiatan HAN dipusatkan di Alun-alun Helipad Kantor Bupati Kutim.
“Kita berharap agenda HAN tahun ini di Kutim bisa berjalan dengan baik,” harapnya.
Terakhir, ia mengingatkan kepada semua masyarakat Kutim agar berhati-hati bermain dengan api karena sudah masuk musim kemarau.
“Mohon hati-hati bermain dengan api, kabel listrik yang kurang bagus di rumah agar diganti, colokan listrik yang tidak dipakai agar dilepas. Bagi ibu-ibu yang masak di dapur hati-hati, buat bapak-bapak yang merokok agar puntung rokoknya sudah dipastikan mati sebelum dibuang. Ini untuk menjaga keamanan kita semua,” ucapnya.
Sebelumnya, Bunda PAUD Kabupaten Siti Robiah menjelaskan bahwa tema peringatan HAN tahun 2023 adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Artinya anak terlindungi dari hal-hal yang tidak menyenangkan bagi anak. Ia mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama memberikan yang terbaik kepada anak-anak. Sehingga anak-anak bisa tumbuh menjadi generasi emas nantinya.
“Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama antara Bunda PAUD, IGTKI Kutim, Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Dinas Pendidikan, PT KPC dan juga Morinaga serta Intan Pariwara,” singkatnya.(Rm)