spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BLK Harus Beradaptasi Songsong Industri 4.0

SANGATTA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim) Muhammad Amin menyatakan, Balai Latihan Kerja (BLK) harus bisa beradaptasi agar sesuai dengan kebutuhan kerja terutama dalam kesiapan untuk menyongsong era Industri 4.0 seperti yang telah didengungkan pemerintah.

“Dunia kerja membutuhkan tenaga profesional yang mampu mengikuti perkembangan dengan teknologi yang ada,” kata M Amin beberapa waktu lalu.

Apalagi, kata Politikus Demokrat itu, pengembangan sumber daya manusia (SDM) terus didengungkan pemerintah untuk menghadapi perkembangan teknologi yang begitu pesat.

Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjutnya, dibutuhkan alokasi anggaran yang cukup, khususnya BLK sebagai tulang punggung dalam mencetak pekerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

Amin menilai bahwa pemerintah bisa meningkatkan fasilitas dan pelatihan BLK. Caranya dengan melibatkan perusahaan-perusahaan dalam memfasilitasi pelatihan BLK tersebut.

“Saya berharap pemerintah untuk bisa tingkatkan dan melibatkan pihak perusahaan dalam menyediakan fasilitas BLK itu,” sebutnya.

Amin mengatakan, guna menghadapi industri 4.0, BLK perlu menyesuaikan dengan permintaan pasar yang cenderung berubah seiring perkembangan teknologi digital.

Baca Juga:   Agenda Pertama, Paripurna ke-22 Bahas RPJPD 2025-2045

Ia menegaskan selain teknologi, faktor kurikulum dan SDM di BLK itu pun perlu mendapatkan pelatihan yang menyesuaikan dengan kebutuhan industri saat ini.

“Sehingga kegiatan pelatihan yang dilakukan itu bisa mencetak tenaga kerja berkemampuan tinggi dan mampu bersaing dengan pekerja lainnya,” tandasnya.(Adv/ref)