spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dinas PUPR Kutim Tingkatkan Kualitas Aspal Jalan Margo Santoso

SANGATTA – Jalan Margo Santoso 1 dan 2 di Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), yang selama ini sering mengalami banjir, kini mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kutim telah mengalokasikan dana swakelola untuk mengaspal kembali jalan tersebut sebagai upaya jangka panjang untuk meningkatkan kualitas jalan tersebut.

Muhammad Muhir, Kepala Dinas PUPR Kutim, menjelaskan bahwa proyek pengaspalan ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur jalan demi kelancaran lalu lintas.

“Kami memahami betapa pentingnya akses jalan yang baik untuk kelancaran aktivitas warga. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk melakukan perbaikan ini meskipun ada beberapa tantangan yang harus dihadapi,” ujar Muhir.

Proyek ini tidak berjalan tanpa kendala. Proses pengaspalan yang sedang berlangsung telah menyebabkan kemacetan di beberapa titik sepanjang Jalan Margo Santoso 1 dan 2. Muhir menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi. Warga di sekitar proyek merasakan dampak positif dan negatif dari pekerjaan ini. Beberapa warga merasa puas karena pemerintah akhirnya mengambil langkah nyata untuk memperbaiki infrastruktur jalan yang selama ini bermasalah. Namun, ada juga yang mengeluhkan kemacetan dan gangguan pada rutinitas harian mereka.

Baca Juga:   Bupati Ardiansyah Hadiri Pesta Panen dan Pembangunan Gereja HKBP Bengalon

“Kami mohon maaf kepada warga atas gangguan ini. Kemacetan yang terjadi hanya sementara, dan kami berusaha keras untuk menyelesaikan pekerjaan ini secepat mungkin agar aktivitas dapat kembali normal,” kata Muhir.

Proyek pengaspalan ini merupakan bagian dari program Dinas PUPR Kutim yang lebih luas, mencakup peningkatan berbagai infrastruktur di daerah tersebut. Dinas PUPR juga telah merencanakan beberapa proyek perbaikan jalan lainnya yang diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan mobilitas warga di Kutim.

Dengan langkah konkrit ini, pemerintah daerah menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui perbaikan infrastruktur. Meski masyarakat harus bersabar dengan adanya kemacetan untuk sementara waktu, manfaat jangka panjang dari proyek ini diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kehidupan sehari-hari warga Sangatta Utara dan sekitarnya. (Rkt)