SANGATTA– Masalah air bersih dan listrik masih menjadi prioritas yang siap diperjuangkan Wakil Ketua II DPRD Kutim Prayunita. Terutama di Daerah Pilihan (Dapil)nya, lantaran masih menjadi keluhan warga di sana.
“Kami berharap, Pemkab Kutim bisa memenuhi kebutuhan vital seperti air bersih, listrik, dan komunikasi di daerah-daeah dan pedalaman. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat tetapi juga membuka peluang lebih besar pertumbuhan ekonomi di Kutim,” ujar politisi Partai Nasdem ini.
Kendati Kutim memiliki anggaran yang cukup besar selama dua tahun terkahir ini, namun menurut pengamatannya, masih banyak ketimpangan terkait pembangunan di tengah masyarakat. Terutama di wilayah Dapil yang diwakilinya tersebut, warga di sana masih mengeluhkan kebutuhan dasar.
Masalah listrik yang belum merata di kecamatan seperti Muara Bengkal dan Busang juga menjadi perhatian utama Prayunita. Ia menyadari betul pentingnya listrik sebagai kebutuhan dasar yang harus dipenuhi untuk menunjang kehidupan masyarakat sehari-hari.
“InsyaAllah semuanya akan terus saya perjuangkan, semoga permasalahan akan berkurang,” ujarnya.
Pihaknya meminta kepada semua pihak, baik jajaran Pemkab Kutim maupun DPRD, agar melakukan sinkronisasi dalam memperkuat pembangunan secara keseluruhan di wilayah Kutim.
“Hal ini harus sama-sama kita perbaiki, agar pembangunan yang mementingkan masyarakat memperoleh prioritas yang memadai sesuai anggaran yang dimiliki,” ujar Wakil Ketua DPRD Kutim ini.
Dikatakan, saat ini Kutim memiliki anggaran yang cukup besar. Namun masih banyak masyarakat yang belum merasakan hasil pembangunan yang dilaksanakan pemerintah.
Dikatakan, pembangunan yang merata dan berkelanjutan di Kutai Timur memang memerlukan sinergi yang kuat antara semua pihak terkait. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah daerah, DPRD, dan masyarakat, diharapkan berbagai kendala yang ada bisa teratasi.
“Dengan begitu potensi besar yang dimiliki dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan seluruh warga,” pungkasnya. (Ram/adv)