spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Warga Keluhkan Fasilitas Layanan Dasar di Dapil 5, Ardiansyah Siap Perjuangkan

SANGATTA – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah telah menerima banyak masukan dari masyarakat Kutim di Dapil 5 yang meliputi Kaliorang, Karangan, Kaubun, Sandaran, dan Sangkulirang.

Masukan yang diterimanya tersebut kebanyakan berasal dari masyarakat Kaubun dan Sandaran yang merupakan daerah pemilihannya yang termasuk masih sangat membutuhkan sentuhan pemerintah.

Ardiansyah mengatakan, sebagai anggota dewan yang mengantongi amanah sebagai wakil rakyat sudah semestinya mendengarkan keluhan dan usulan-usulan dari masyarakat.

Oleh karena itu pihaknya akan berusaha untuk terus memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat serta mendorong pemerintah untuk mewujudkannya.

Melalui reses yang telah ia laksanakan beberapa waktu lalu, Ardiansyah menyampaikan bahwa dirinya telah menerima banyak masukan terutama berkaitan dengan fasilitas pelayanan dasar.

“Banyak usulan telah kami terima saat reses beberapa waktu lalu, ada yang berkaitan dengan perbaikan infrastruktur yakni akses jalanan di pemukiman warga seperti perbaikan parit dan kanal,” ungkapnya, Selasa (3/12/2024).

Ardiansyah masih mendapatkan keluhan warga berkenaan dengan akses pendidikan dan kesehatan. Seperti permintaan bantuan pendidikan serta beasiswa bagi siswa maupun mahasiswa, pembangunan sekolah yang proporsional hingga peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dibidang pendidikan atau guru.

Baca Juga:   Aksi Pramuka Peduli Sampah, Asti: Kepedulian Lingkungan

Selain itu, tidak sedikit masyarakat juga mengusulkan tentang perbaikan perbaikan fasilitas layanan keagamaan hingga tempat olahraga untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat saat beribadah dan berolahraga.

“Iya sempat ada yang menyampaikan aspirasinya berkenaan dengan fasilitas dan perbaikan rumah ibadah, tempat olahraga seperti lapangan,” sebutnya.

Sedangkan untuk layanan dasar kesehatan, keluhan terbanyak diperoleh yakni berkenaan dengan layanan berobat gratis melalui kartu BPJS hingga pelayanan di setiap pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas).

“Keluhanya berkenaan dengan BPJS, pelayanan kesehatan di Puskesmas dan rumah sakit pemerintahan, serta keberadaan dokter spesialis,” tandasnya. (Ram/adv)