spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Permukiman Terbakar di Bengalon, 3 Rumah dan Sarang Walet Ludes Dilalap Api

SANGATTA – Kobaran api meluluhlantakkan kawasan padat penduduk di Jalan Matamin Basar, Desa Sepaso Timur, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur (Kutim), Sabtu (24/5/2025) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA. Sebanyak tiga rumah dan satu bangunan sarang walet hangus terbakar dalam kejadian ini, yang berdampak langsung pada 19 jiwa dari empat kepala keluarga.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Kutim, Failu, melalui Kepala Seksi Pemadaman, Pengendali Operasi dan Komunikasi, Eko Purnomo, mengungkapkan bahwa kebakaran diduga dipicu korsleting listrik. Situasi diperparah oleh posisi rumah-rumah yang saling berdempetan sehingga api cepat menjalar dan sulit dikendalikan.

“Api menjalar sangat cepat karena kondisi bangunan yang rapat dan material mudah terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa. Seluruh penghuni berhasil dievakuasi dengan selamat,” ujar Eko.

Dari tiga rumah yang terbakar, dua di antaranya merupakan rumah kontrakan. Selain itu, satu bangunan sarang walet juga turut ludes. Tidak ada korban luka maupun meninggal dunia dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan cukup besar.

Baca Juga:   DPRD Kutim Gelar Paripurna Pembentukan Struktur Pansus, Empat Raperda Siap Disahkan

Hingga saat ini, tim Disdamkartan masih melakukan investigasi untuk mengetahui kronologi lengkap serta estimasi kerugian akibat kejadian tersebut.

Penanganan darurat melibatkan tim gabungan dari Tagana, TNI, Polri, PMK, serta pemerintah Kecamatan Bengalon dan Desa Sepaso Timur. Sejumlah perusahaan swasta juga turut memberikan dukungan logistik dan sarana evakuasi. Pemerintah daerah telah menyalurkan bantuan awal berupa kebutuhan pokok dan tempat tinggal sementara bagi para korban. 

Pewarta: Ramlah
Editor: Agus S