SANGATTA– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Timur (Kutim) memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir di wilayah Hambur Batu Bengalon.
Banjir yang melanda Hambur Batu, Desa Tepian Langsat, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur mengakibatkan beberapa RT tidak dapat melakukan aktivitas seperti biasa.
“Yang paling terdampak itu RT 11 dan RT 12 Dusun 04, karena disana akhirnya warga cukup kesulitan untuk beraktivitas, seperti berkebun dan lainnya,” ujar M. Naim, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kutim, Selasa (7/1/2024).
Naim juga mengatakan pihaknya saat ini telah berkoordinasi dengan aparat desa untuk melakukan penanganan terhadap bencana alam yang sedang terjadi.
“Kami sudah mengirim Tim kesana dan membawa bantuan logistik serta melakukan koordinasi dengan aparat desa termasuk kepala desa, dengan harapan secepatnya bisa tersalurkan bantuan logistik dan membantu warga kembali beraktifitas,” terangnya.
Lebih lanjut, dari dua RT yang terdampak banjir lebih dari 80 Kartu Keluarga (KK) terkena dampak banjir dan harus mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman. Selain itu, beberapa KK yang juga tinggal di wilayah tersebut turut berpotensi terkena dampak banjir.
“Kami juga memberikan instruksi agar warga yang sudah terdampak atau berpotensi bisa sementara waktu ke tempat yang aman dan berharap air segera surut dan musibah yang melanda bisa segera diatasi,” tutupnya.
Terpisah, Suparmi Ketua RT 12 Desa Tepian Langsat mengabarkan saat ini sudah memasuki hari kelima banjir melanda Desa Tepian Langsat. Ia menyebutkan ada dua RT yang sangat terdampak dan sudah menjadi langganan banjir tiap tahun.
“Alhamdulillah, respon pemerintah cepat dalam memberikan bantuan. Sudah ada dari Dinas Sosial dan BPBD berupa sembako. Warga juga sudah ada yang mengungsi, tempat mengungsi ada 3 pos,” sebutnya kepada Media Kaltim.
Suparmi berharap banjir yang kerap melanda Desa Tepian Langsat bisa menjadi perhatian lebih. “Semua warga pastinya berharap yang terbaik bu, semoga ke depannya ada solusi yang tepat dalam penanganan banjir tahunan ini,” pungkasnya.
Pewarta : Ramlah Effendy
Editor : Nicha R