spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bupati Ardiansyah Ajak Umat di Kaubun, Tingkatkan Keimanan di Maulid Nabi

KAUBUN – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabiul Awal dalam kalender Islam, dirayakan dengan penuh khidmat di Masjid Nurul Iman Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun pada Kamis (12/9/2024). Dalam acara tersebut, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyampaikan tausiyah yang menekankan makna mendalam dari perayaan Maulid.

Ardiansyah Sulaiman menjelaskan bahwa Maulid Nabi bukan hanya sebagai kesempatan untuk menunjukkan rasa hormat dan cinta kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai waktu untuk merenungkan kehidupan dan kontribusi beliau dalam sejarah Islam dan peradaban dunia.

“Maulid Nabi adalah momen untuk memperdalam pemahaman tentang Islam melalui ceramah, doa, dan kegiatan keagamaan lainnya,” ujar Bupati Ardiansyah.

Bupati Ardiansyah mengingatkan kepada jemaah tentang pentingnya bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Ia menekankan, “Jangan pelit bersalawat. Karena orang pelit tidak termasuk barisan Rasulullah. Bersalawat itu sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu serta tempat tertentu.

“Satu kali bersalawat, kita akan mendapat rahmat sepuluh kali lipat. Jadi, bersalawatlah sebanyak-banyaknya,” tegasnya.

Baca Juga:   Wabup Kasmidi Terpilih Jadi Bendum DPP Perhiptani 2023-2028

Selama perayaan Maulid, kegiatan pendidikan sering dilakukan, seperti membaca sirah Nabi Muhammad, untuk membantu umat Muslim memahami lebih dalam tentang sejarah hidup dan perjuangan Nabi dalam menyebarkan agama Islam. Ardiansyah juga mengingatkan bahwa meneladani ahlak Nabi Muhammad merupakan perintah Allah, dan Rasulullah adalah makhluk yang dimuliakan di muka bumi. Ia menjelaskan, Allah bersalawat artinya memberikan rahmat bagi Nabi. Malaikat bersalawat artinya mendoakan Nabi. Sedangkan umat bersholawat artinya akan mendapat syafaat dari Nabi.

Dengan demikian, Maulid Nabi tidak hanya sekadar perayaan tetapi juga merupakan kesempatan untuk memperdalam keimanan, mempererat persaudaraan, dan meneguhkan komitmen mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW. Bupati Ardiansyah berharap peringatan ini dapat meningkatkan kesadaran spiritual dan memperkuat iman umat Islam di wilayahnya. (Rkt)