spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Efisiensi Anggaran, KONI dan Dispora Kutim Bahas Persiapan Agenda Olahraga 2025

SANGATTA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Timur (Kutim) menggelar pertemuan untuk membahas efisiensi anggaran dalam persiapan agenda olahraga tahun 2025. Diskusi ini bertujuan untuk memastikan penggunaan anggaran yang optimal dalam mendukung pengembangan olahraga di daerah.

Ketua KONI Kutim, Rudi Hartono, menegaskan bahwa efisiensi anggaran menjadi perhatian utama agar pembinaan atlet tetap berjalan maksimal tanpa mengorbankan kualitas.

“Kami ingin memastikan setiap rupiah yang dialokasikan benar-benar digunakan untuk kepentingan pembinaan dan pengembangan olahraga di Kutai Timur,” ujarnya, Rabu (26/2/2025).

Rudi Hartono menyampaikan koordinasi yang baik dengan Dispora sangat diperlukan untuk mencapai tujuan bersama dalam pembinaan olahraga. Dia juga mengungkapkan beberapa hasil dari rapat kerja KONI Kalimantan Timur, termasuk persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026 di Paser.

Menurut Rudi, pra-Porprov harus dilaksanakan maksimal 11 bulan sebelum Porprov berlangsung, dengan kemungkinan pelaksanaan mulai April atau Mei di berbagai daerah seperti Kutai Timur, Bontang, Berau, Samarinda, Balikpapan, hingga Mahakam Ulu. Jika Kutai Timur menjadi tuan rumah untuk beberapa cabang olahraga, maka dukungan anggaran akan sangat diperlukan.

Baca Juga:   Semarak Pesta Rakyat dari Pemkab Kutim, Seabrek Kegiatan Digelar

“Harapan kami, putra-putri Kutai Timur dapat berpartisipasi penuh di Porprov 2026. Sebelumnya, di Porprov Berau, tidak ada tahap pra-Porprov. Namun ke depan, tanpa mengikuti pra-Porprov, atlet tidak akan bisa bertanding di Porprov,” papar Rudi.

Ia juga menambahkan jumlah atlet Kutai Timur yang akan dikirim ke Porprov Paser kemungkinan lebih sedikit dibandingkan saat ke Berau, karena keterbatasan akomodasi di Paser.

Oleh karena itu, KONI akan mendampingi cabang olahraga (cabor) agar dapat mempersiapkan diri dengan baik.

Secara prestasi, Kutai Timur telah menunjukkan perkembangan pesat di dunia olahraga. Kabupaten yang masih tergolong baru ini mampu mengalahkan Paser, masuk 4 besar di Porprov Berau, serta menjadi penyumbang atlet PON yang masuk 5 besar di Kaltim.

Sementara, Kepala Dispora Kutim, Basuki Isnawan menambahkan bahwa pihaknya berupaya melakukan penyesuaian anggaran dengan mempertimbangkan skala prioritas.

“Fokus kami adalah program pembinaan atlet, peningkatan sarana dan prasarana olahraga, serta persiapan agenda besar di 2025, termasuk event olahraga tingkat daerah maupun nasional,” katanya.

Baca Juga:   Kutim Masih Tunggu Petunjuk Pusat Terkait Program Makan Bergizi Gratis

Beberapa agenda olahraga yang direncanakan pada tahun 2025 antara lain Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab), seleksi atlet untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), serta program pelatihan intensif bagi atlet potensial. KONI dan Dispora juga sepakat untuk menggandeng pihak swasta dalam mendukung pendanaan agar program berjalan lebih efektif.

Dengan adanya sinergi antara KONI dan Dispora Kutim, diharapkan pembinaan olahraga di daerah ini semakin maju dan mampu mencetak atlet berprestasi di tingkat regional maupun nasional.

Dalam audiensi itu juga dibahas hasil kunjungan Ketua KONI Kaltim yang meninjau Stadion Kudungga bersama Kadispora dan pengurus KONI. Dari kunjungan tersebut, muncul gagasan untuk mengadakan Kejurnas Junior Atletik di Kutai Timur.

Pewarta : Ramlah Effendy
Editor : Nicha R