spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Hari Terakhir Pencarian, Kru Kapal TB Berkat Bahari Masih Belum Ditemukan

SANGATTA – Upaya pencarian kru Kapal TB Berkat Bahari 1 yang diduga terjatuh di perairan Muara Bengalon, Kutai Timur, resmi berakhir pada Kamis (2/1/2025). Meskipun telah berlangsung selama tujuh hari, keberadaan kru kapal belum berhasil ditemukan.

“Hingga hari terakhir, belum ada tanda-tanda keberadaan korban,” ujar Koordinator Pos SAR Sangatta, Aurelius Godja.

Operasi pencarian yang telah berlangsung selama 7 hari ini sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Badan Nasional Pertolongan dan Pencarian (BASARNAS).

“Proses pencarian dimulai sejak Jumat, 27 Desember 2024, hingga hari ini, Kamis, 2 Januari 2025, yang menjadi hari terakhir pencarian,” sebut Aurelius.

Laporan kecelakaan laut pertama kali diterima Markas Unit Patroli Sangatta pada Jumat lalu, sekitar pukul 14.00 Wita.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim SAR langsung bergerak dengan mengerahkan personel dan peralatan untuk mencari kru yang diduga tenggelam.

Meski menghadapi berbagai kendala, termasuk cuaca yang kurang bersahabat dan luasnya wilayah pencarian, Tim SAR tidak mengendurkan semangat.

Pencarian berlangsung dari area Pelabuhan Indexim hingga mendekati perairan Kenyamukan. “Dalam proses pencarian ini, kami melibatkan berbagai pihak, termasuk Polairud dengan dua speedboat, Lanal dengan satu speedboat, serta perahu karet dan kapal milik warga,” jelas Aurelius.

Baca Juga:   Yayasan Ponpes Hubbul Wathon Klarifikasi Tuduhan Pentingkan Donatur daripada Nyawa Santri

Tim SAR gabungan terus melakukan upaya maksimal untuk menemukan kru Kapal TB Berkat Bahari 1 sebelum penutupan operasi pada sore hari. “Kami berharap korban dapat ditemukan sesegera mungkin agar keluarga dapat menemukan kejelasan,” pungkasnya.

Pewarta : Ramlah Effendy
Editor : Nicha R