spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kantor Baru KSU Petsotsang Wehea Siap Genjot Produktivitas Masyarakat Desa

MUARA WAHAU – Koperasi Serba Usaha (KSU) Petsotsang Wehea memiliki kantor baru yang diresmikan langsung oleh Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman di area kantor Desa Jak Luay, Kecamatan Muara Wahau, Minggu (10/3/2024) kemarin. Tampak hadir menyaksikan peresmian Kepala Diskop UMKM Teguh Budi Santoso, Ketua TP-PKK Siti Robiah, Staf Ahli Bupati Sulastin, Camat Muara Wahau Marlianto, unsur muspika, tokoh agama, tokoh masyarakat hingga Kades Jak Luay Donatus Liah Luy, Camat Muara Wahau Marlianto, Perwakilan perusahaan Sinarmas Hendra Mapasa, DSN Grup dan undangan lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman berharap setelah KSU Petsotsang Wehea yang memiliki bangunan baru ini, bisa terus berkembang. Kemudian harus bisa melakukan ekspor. Seperti Koperasi Bina Taruna Mandiri (TBM) yang ada di Kecamatan Kaubun mulai tahun 2020 mengekspor pisang gepok ke beberapa negara.

“Perusahaan yang membina koperasi juga harus memiliki pandangan yang jauh ke depan. Untuk membina, membantu meningkatkan produktivitas produk. Sehingga koperasi memiliki jaringan bisnis sampai luar negeri,” ujar Ardiansyah.

Baca Juga:   Kado Lebaran KNBS Kutim, Wujud Berbagi untuk Bersyukur

Ia menerangkan di lokasi berdirinya Koperasi Petsotsang Wehea ini adalah desa yang cukup tua. Tentunya memiliki produksi pernak-pernik khas Dayak yang potensial untuk dikembangkan dan dijual ke konsumen luar daerah atau luar negeri.

“Dengan meningkatnya produktivitas masyarakat diiringi dengan produksi produk yang sangat bagus. Sehingga bisa tembus global market. Sejahtera masyarakat Desa Jak Luay,” tambahnya.

Ardiansyah mengatakan banyak contoh-contoh koperasi di Kutim yang sudah maju dan bisa diadopsi. Apabila memang ingin meningkatkan produktivitas masyarakat dan anggota koperasi itu sendiri.

“Selamat dan sukses Koperasi Petsotsang Wehea yang memiliki kantor baru dan sekaligus melakukan RAT tahun buku 2023,” ucap Ardiansyah.

Sebelumnya, Ketua KSU Petsotsang Wehea Titus Rama mengatakan jumlah anggota koperasi sebanyak 229 orang. Kegiatan koperasi sekarang sebagai jual beli tandan buah sawit (TBS) dan angkutan TBS.

“Ke depannya pun koperasi Petsotsang terus membuka peluang usaha yang dapat menambah pundi-pundi pendapat masyarakat desa,” ungkapnya.

Terkahir, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung koperasi ini, terutama Sinarmas Grup PT Tepian Nadenggan, PT Karyanusa Eka Daya (KED) dan PT DSN.

Baca Juga:   Pjs Bupati Kutim Ingatkan Netralitas ASN dalam Pilkada dan Tupoksi

“Kami berkomitmen, koperasi ini bisa terus berkembang dengan bina yang baik sehingga masyarakat dapat merasakan dampak positif yang luar biasa,” tegasnya. (Rkt)