SANGATTA – Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman-Mahyunadi, tengah merancang program pengentasan stunting melalui pemberian susu dan buah gratis. Program ini diadaptasi dari program Presiden Prabowo Subianto dan direncanakan fokus untuk ibu hamil dan anak-anak.
“Dalam 50 program unggulan kami ada program minum susu dan makan buah gratis ini hampir mirip dengan program Presiden Prabowo Subianto,” katanya saat ditemui, Kamis (23/1/2025).
Ia menjelaskan program tersebut masih dalam rancangan untuk direalisasikan. Program minum susu dan makan buah gratis akan difokuskan pada ibu hamil dan anak-anak.
Menurutnya, setelah program itu dimatangkan, pihaknya menargetkan berjalan di semester kedua tahun 2025. Karena ada kaitannya dengan penurunan stunting dan kecerdasan pada anak-anak. Lanjutnya, program itu akan dilaksanakan secara bersamaan di seluruh kecamatan yang ada di Kutim.
Orang nomor satu di Kutim itu menegaskan program tersebut dilaksanakan secara bersamaan di 18 kecamatan. Minum susu dan makan buah gratis dapat mudah terlaksana di Kutim, apalagi dengan anggaran yang dimiliki sekarang. “Masih kami rancang programnya, terkait satuan paket-nya masih rumuskan anggarannya,” kata dia.
Ardiansyah mengungkapkan Kutai Timur belum mendapatkan giliran program makan siang gratis dari pemerintah pusat.
“Belum. Jadi kita menyiapkan dalam artian siap-siap aja, kan programnya dari pusat, kapan turun ke Kutim, kita tunggu saja,” tuturnya.
Ia terus menginstruksikan kepada dinas-dinas terkait untuk berkoordinasi bersama pemerintah pusat, agar Kabupaten Kutai Timur juga mendapatkan bagian program makan gratis.
Pewarta : Ramlah Effendy
Editor : Nicha R