spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemerintah Kutim Gelontorkan Dana Hibah Rp96,7 Miliar, Bupati: Jangan Hanya Habiskan, Tunjukkan Dampaknya

SANGATTA- Pemerintah Kutai Timur (Kutim) secara resmi menyalurkan dana hibah sebesar Rp96,7 miliar untuk tahun anggaran 2025. Bantuan ini ditujukan kepada berbagai organisasi kemasyarakatan dan lembaga, sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan, kegiatan sosial, serta fungsi pemerintahan yang berkelanjutan.

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Kutai Timur. Dana tersebut dialokasikan berdasarkan SK Bupati Kutim Nomor 400/K.69/2025, yang mengatur nama penerima dan besaran dana hibah.

Tiga jalur utama menjadi saluran distribusi hibah, yaitu: Badan Kesbangpol sebesar Rp3,98 miliar, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) sebesar Rp37,2 miliar dan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setkab Kutim sebesar Rp55,57 miliar.

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman menegaskan bahwa hibah ini bukan sekadar dana bantuan, melainkan amanah yang harus dikelola secara bertanggung jawab dan berorientasi pada hasil.

“Jangan hanya habiskan, tunjukkan dampaknya. Dana ini harus digunakan sesuai pengajuan dan dilaporkan dengan benar. Kita ingin melihat hasil yang bisa dirasakan masyarakat, bukan sekadar menjalankan kegiatan rutin,” tegas orang nomor satu Kutim itu.

Baca Juga:   Kasmidi Bulang Resmi Daftar Bacalon Bupati dari Partai Demokrat

Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga akuntabilitas dan memastikan bahwa penggunaan dana tepat sasaran. Organisasi penerima diminta menunjukkan kontribusi nyata dari program-program yang dijalankan, agar manfaatnya benar-benar terasa.

“Kita tidak ingin hanya ada kegiatan tanpa output. Dana yang besar harus sepadan dengan hasil yang besar pula,” ujarnya.

Bupati berharap dana hibah ini bisa menjadi pemicu peningkatan kualitas dan semangat kerja organisasi penerima, sekaligus mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan daerah.

Dengan kucuran dana yang signifikan, Pemkab Kutim menaruh harapan besar bahwa bantuan ini bisa memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat demi kemajuan Kutai Timur yang lebih merata dan berdampak nyata.

Pewarta : Ramlah Effendy
Editor : Nicha R