spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pemkab dan PLN Terus Gaspol Layani Listrik 24 Jam di Desa Kutim

SANGKULIRANG – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menegaskan jika satu persatu desa di Kutim mulai dialiri listrik. Sekarang pun beberapa desa yang belum disetrum listrik PLN sudah mulai disiapkan instalasi jaringannya.

“Seperti di Desa Muara Bengalon, Segoi makmur, Kolek, Muara Pantun dan Juk Ayak sudah teraliri listrik dan langsung 24. Tentu ini sangat luar biasa,” tegasnya kepada dalam siaran pers yang diterima Radar Kutim usai meresmikan penyalaan perdana listrik 24 jam di Desa Kolek Kecamatan Sangkulirang beberapa waktu lalu.

Untuk itu, orang nomor satu di Pemkab itu mengapresiasi PLN yang intens memberikan pelayanan terbaiknya dan berkomitmen sampai ke desa-desa di Kutim.

Di momen kali ini juga PLN memberikan kemudahan untuk pelanggan, apabila ingin menaikkan daya listriknya. Dengan biaya miring, ayo warga kutim segera nikmati kemudahan ini.

Ardiansyah menambahkan tahun ini baru 13 desa yang ditambahkan untuk menikmati listrik PLN ini. Ia tegaskan tahun berikutnya pasti lebih banyak lagi sampai dengan 2025 mendatang.

Baca Juga:   Kunker ke Pemkab Kutim, DPRD Kaltim Bahas Realisasi Bankeu

“Hampir semua daerah di kecamatan diprioritaskan mendapatkan listrik PLN,” tegasnya.

Senada, Kepala PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sangatta Bibit Setiyadi menegaskan penyalaan langsung 24 jam di layani gardu induk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK) menyuplai Kecamatan Sangkulirang dan Kaliorang.

“Untuk Desa Kolek ini, desa baru pertama kali yang disuplai oleh gardu induk Maloy di 2023 ini. Masih ada beberapa desa lagi di Sangkulirang yang akan kita suplai yakni Desa Krayaan, Bual-bual dan Sempayau. Ini progres, mudah-mudahan selesai tepat waktu dan mohon doa dan support pekerjaan kami bisa berjalan lancar,” urainya.

Ia pun turut mengucapkan selamat kepada masyarakat Kolek yang sudah mendapatkan pelayanan listrik 24 jam dari PLN.

“Intinya PLN berkontribusi untuk Desa Kolek bisa meningkatkan kesejahteraan, perekonomian, layanan pendidikan, fasilitas umum kecamatan desa hingga kegiatan sosial dan ibadah. Terima kasih kepada Pemkab Kutim yang juga terus mendukung pekerjaan PLN berjalan lancar tanpa hambatan,” bebernya.(Rkt)

Most Popular