spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Riduan Dorong Pengembangan Pasar Lokal dan UMKM


SANGATTA– Anggota Komisi B DPRD Kutai Timur (Kutim) Riduan terus berupaya untuk mendorong kemajuan ekonomi lokal di Dapil 3, yang meliputi Kecamatan Muara Ancalong, Muara Bengkal, Busang, Batu Ampar, dan Long Mesangat. Salah satu prioritas utamanya adalah memaksimalkan potensi pasar lokal dan memperkuat sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.

Menurut Riduan, pasar lokal memiliki peran penting dalam mendorong perekonomian daerah. Namun, ia mencatat adanya kendala terkait dengan pemasok yang masih kurang untuk memenuhi kebutuhan pasar. Oleh karena itu, dirinya berkomitmen untuk mengembangkan pasar lokal agar bisa lebih menguntungkan bagi masyarakat, khususnya bagi pelaku UMKM yang ada di wilayahnya.

“Pasar sudah ada, tetapi pemasok kurang. Nah itu yang akan kami kembangkan lagi. Karena pasar sangat diharapkan masyarakat. Salah satu indikator daerah maju adalah adanya pasar yang berkembang dengan baik,” ujar Riduan saat ditemui beberapa waktu lalu.

Pengembangan pasar lokal ini, menurut Riduan, bertujuan untuk menyediakan akses yang lebih luas bagi produk-produk UMKM, baik itu produk pertanian, kerajinan tangan, hingga produk olahan yang dihasilkan oleh masyarakat setempat. Jika pasar lokal dapat berkembang dengan baik, ia yakin akan ada banyak manfaat yang dapat diperoleh oleh para pelaku usaha kecil dan menengah.

Baca Juga:   Jimmy Sayangkan Belum Ada Tindak Lanjut Perbaikan Jalan Rantau Pulung

Riduan menekankan pentingnya penggunaan produk lokal untuk menggerakkan perekonomian daerah. Ia mengajak masyarakat dan para pelaku UMKM untuk lebih mengutamakan produk lokal dibandingkan dengan produk impor. Untuk itu, Riduan mengusulkan beberapa langkah yang dapat diambil, di antaranya kampanye promosi untuk mengedukasi masyarakat tentang manfaat mengonsumsi dan menggunakan produk lokal.

“Penggunaan produk lokal harus menjadi pilihan utama. Ini bisa kita lakukan dengan cara kampanye promosi, memberikan edukasi tentang manfaat produk lokal, serta membuat peraturan yang mendukung produk lokal. Dengan cara ini, kita bisa mendorong masyarakat untuk lebih memilih dan memanfaatkan produk dari daerah sendiri,”pungkas Riduan. (Ram/adv)