spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Sobirin Minta Gerak Cepat Pemerintah Atasi Perbaikan Jalan H Masdar

SANGATTA – Desakan datang dari Sobirin Bagus, Sekretaris Komisi C DPRD Kutim, yang meminta pemerintah daerah segera menuntaskan proyek perbaikan Jalan H Masdar di RT 64, Desa Sangatta Utara. Desakan ini muncul setelah protes warga yang menanam pohon pisang dan singkong di sepanjang jalan sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap kondisi jalan yang rusak parah.

“Jalan ini sudah lama dianggarkan, namun kontraktor yang ditunjuk tidak memenuhi kualifikasi, sehingga proyek dinyatakan batal. Masyarakat sudah lama mengeluh, dan sekarang jalan ini sangat membahayakan pengendara,” tegas Sobirin Bagus saat ditemui di Gedung DPRD Kutim belum lama ini.

Penanaman tanaman oleh warga di sepanjang Jalan Poros H Masdar menjadi bentuk protes yang menunjukkan seberapa besar kekecewaan masyarakat.

“Ini adalah bentuk kekecewaan masyarakat. Jalan ini harus segera diperbaiki. Pemerintah harus mengambil sikap tegas dan menganggarkan perbaikan di tahun 2025,” tambahnya.

Kondisi jalan yang sudah lama rusak parah menyebabkan berbagai kecelakaan, khususnya yang melibatkan ibu-ibu dan anak sekolah yang sering melintasi area tersebut. Jalan yang buruk menambah risiko keselamatan bagi masyarakat yang bergantung pada jalan itu untuk aktivitas sehari-hari mereka.

Baca Juga:   Dinilai Masih Kurang, Fraksi Demokrat Dorong Pemerintah Maksimalkan Penyelesaian Infrastruktur

Proyek yang tertunda ini telah menjadi sumber masalah yang signifikan. Beberapa insiden kecelakaan dan keluhan warga menegaskan kebutuhan mendesak untuk perbaikan. Pemerintah Kutim diminta untuk segera mengalokasikan anggaran dan menyelesaikan proyek tersebut untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat.

Sobirin Bagus juga menyarankan agar pemerintah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proses tender dan pelaksanaan proyek agar masalah serupa tidak terulang di masa depan.

“Penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa proyek-proyek infrastruktur dijalankan dengan standar kualitas yang tinggi dan tepat waktu,” ungkapnya.

Dengan adanya desakan yang kuat ini, diharapkan pemerintah dapat segera mengambil langkah yang diperlukan untuk memperbaiki kondisi jalan dan memenuhi harapan masyarakat akan infrastruktur yang aman dan memadai. Keberhasilan perbaikan ini akan menjadi langkah penting dalam menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan dan keselamatan masyarakat Kutim.(Rkt/Adv)