SANGATTA – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman secara simbolis melepas keberangkatan kontingen atlet beserta ofisial tergabung dalam Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kutim yang akan berlaga di Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VII yang akan berlangsung di Bandung Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada 2-9 Juli 2023 mendatang.
Dalam arahannya, Ardiansyah sempat menjabat sebagai Ketua KORMI Kutim (dulu bernama FORMI) saat event pertama kali digelar di Jakarta.
“Dulu hanya ajang olahraga silaturahmi saja dan sekarang berkembang menjadi olahraga prestasi karena ada medalinya. Saya harap Kutim bisa memberikan yang terbaik dalam ajang ini,” tegasnya saat memberikan arahan di Pendopo Rujab Bupati Kutim, Selasa (27/6/2023).
Ditambahkan Ardiansyah, apalagi walaupun levelnya olahraga rekreasi dan hiburan tetapi FORNAS masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Insyaallah saya akan perjuangkan bonus di perubahan, karena FORNAS ada prestasi yang muncul. Kita coba berikan penghargaan. Untuk urusan besar kecil jumlah nilainya, yang penting ada. Nanti dibahas dirumuskan dengan Dispora,” bebernya.
Selanjutnya, FORNAS menjadi agenda rutin dua tahun sekali digelar.
“Saya minta perlu keseriusan untuk terus berlatih, karena ini jadi keniscayaan membawa nama KORMI Kutim. Hampir semua olahraga rekreasi memiliki kesamaan misalnya saja Kutim ada gasing dan Sumatera juga ada, Kutim juga punya sumpit. Nah di sisi lain ada airsoftgun, induknya bisa Perbakin jadi hampir setiap outbond ada Perbakinnya, ada regulasi yang mengaturnya dalam permainannya. Intinya, walaupun rekreasi, tunjukkan prestasi,” pintanya.
Senada, Sekretaris Dispora Kutim Harbiah melaporkan jika KOMI Kutim akan berlaga di 11 cabang olahraga (cabor) dan Dispora mensupport penuh agar Kutim bisa membawa pulang kemenangan dengan medali sebanyak-banyaknya.
“Kita terus picu dan sinergi dengan melakukan pembinaan, karena olahraga ini berkembang mengarah generasi muda ke arah positif. Harus ada regenerasi andal yang berlaga hingga ke kancah nasional. Selamat bertanding,” ucapnya.
Sementara itu, dalam laporannya Ketua KORMI Kutim Angga Redi, jika Kutim akan diperkuat sebanyak 57 atlet Kutim.
“Setengah atlet lolos seleksi mewakili Kaltim dan setengahnya ada di Kutim.
Ini kebanggaan tersendiri bagi KORMI Kutim karena hampir inorga yang akan dipertandingkan itu, semua keseluruhan atlet Kutim akan terlibat.
Ia menambahkan kekuatan KORMI Kutim akan diperkuat oleh klub-klub olahraga rekreasi dan hiburan mulai dari gasing, airsoft, bola tangan, panahan hingga panco.
Terakhir, KORMI Kutim siap memberikan yang terbaik di Bandung.
“Kita ingin banyak menghasilkan medali dari olahraga tradisional dan rekreasi ini dan semoga peringkatnya lebih baik daripada sebelumnya kegiatan FORNAS sebelumnya di Banjarmasin, Samarinda dan Palembang,” urainya.
“Kita ingin membuktikan walaupun ini olahraga non prestasi tapi tidak kalah dengan olahraga prestasi,” tambahnya.(Rkt1/Adv)