spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Zero Frambusia, Kutim Akan Terima Penghargaan Sertifikat Kemenkes RI

SANGATTA – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dr Bahrani Hasanal mengonfirmasi jika Kabupaten Kutim akan menerima penghargaan sertifikat bebas penyakit frambusia dari Kemenkes RI pada Rabu (6/3/2024) besok pagi yang digelar di Puri Agung Convention, Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta. Rencananya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman akan menerima penghargaan sertifikat ini.

“Insyaallah, Bupati Ardiansyah Sulaiman akan menghadiri momentum ini untuk menerima penghargaan sertifikat bebas penyakit frambusia dari Kemenkes RI,” ucap Bahrani dari siaran pers yang diterima media ini.

Ditambahkan Bahrani, sekilas tentang frambusia ini biasanya menyerang anak di bawah usia 15 tahun. Sebenarnya, frambusia menyerang pada kulit yang tengah mengalami luka koreng. Namun, luka koreng yang terkena frambusia lama kelamaan bakal mengakibatkan kelumpuhan.

“Kami sudah melakukan pengecekan di sekolah-sekolah, Puskesmas se-Kutim selama 1 tahun penuh, ternyata Kutim zero frambusia,” ungkapnya.

Ditambahkan Bahrani, kabupaten/kota yang mendapat penghargaan tersebut dipastikan telah bebas dari frambusia selama 3 tahun berturut-turut.

Untuk saat ini, Kutim dipastikan aman dari frambusia. Tetapi, bisa saja frambusia ditularkan oleh pendatang yang berasal dari daerah yang belum bebas frambusia. Untuk itu, Kutim menjadi salah satu dari 90 kabupaten/kota yang akan mendapat penghargaan eradikasi frambusia dari Kemenkes RI.

Baca Juga:   Bupati Ardiansyah Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Sangatta Utara

“Kutim dipastikan tidak ada lagi frambusia,” singkatnya.(Rkt)

Most Popular