SANGATTA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Timur (Kutim) sedang mempersiapkan stok 100 ribu blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) atau e-KTP untuk melayani pencetakan administrasi kependudukan (Adminduk) menjelang Pemilu Serentak 2024 dan pemekaran desa.
Kepala Disdukcapil Kutim, Jumeah, mengungkapkan bahwa masalah kekurangan stok blangko di kantor mereka akan segera teratasi. Ia menyatakan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya menuju Jakarta untuk mengambil blangko yang telah dihibahkan.
“Insyaallah dalam waktu dekat kami akan segera mengambilnya, karena kami juga mendapatkan informasi bahwa saat ini terjadi krisis blangko di pusat. Seperti tahun-tahun sebelumnya pada bulan Oktober dan November, stok blangko selalu habis,” kata Jumeah ditemu awak media usai kegiatan Bimtek Siak operator kecamatan di Cafe Maloy Hotel Royal Victoria, Selasa (11/7/2023).
Ia juga menyebutkan bahwa anggaran untuk blangko tersebut telah dianggarkan dalam APBD murni, jadi mereka sudah memiliki alokasi anggaran. Namun, mereka perlu mengambil stok tambahan dari Jakarta. Selain itu, Jumeah menjelaskan bahwa menjelang Pemilu, kebutuhan akan blangko tersebut pasti harus dipenuhi. Terlebih lagi, dengan adanya pemekaran desa, mereka juga akan mencetak ulang KTP.
“Saya antisipasi hal itu, insyaallah siap untuk persoalan blangko ini. Apabila blangko sudah ada bakal disiapkan juga untuk kecamatan-kecamatan,” ucapnya.
Terakhir, ia mengatakan sesuai yang pihaknya anggaran kurang lebih 100 ribu blangko yang bakal segera ada.(Rkt1/Adv)