spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kepengurusan Baru KWS Bengalon Diminta Terus Jaga Kerukunan

BENGALON – Silaturahmi Kerukunan Warga Sangkulirang (KWS) di Kecamatan Bengalon berlangsung semarak di Gedung Serba Guna Desa Sepaso Timur, Sabtu (26/8/2023). Acara silaturahmi sekaligus pelantikan Pengurus KWS Bengalon Periode 2023-2028 ini turut mengundang Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman.

Di antara ratusan undangan hadir pula Wakil Ketua DPRD Kutim Arfan. Selain itu juga hadir Kepala BKPSDM Misliansyah, Plt Kadisperindag Andi Nur Hadi Putra dan beberapa pejabat lainnya. Dari jajaran Pemerintah Kecamatan Bengalon ada Camat Suharman, unsur Muspika Kecamatan, tokoh agama dan masyarakat KWS. Kades Sepaso Timur Budi Yulida, Sekretaris KWS Kutim Basrie, Ketua KWS Kaltim Abdul Samad.

Dihadapan ratusan warga KWS Bengalon, Bupati Ardiansyah mengaku bersyukur. Karena etnis masing-masing di wilayah Kutim bisa hidup berdampingan dengan rukun. Tak hanya kerukunan adat Kutai seperti Kerekatan Etam dan kerukunan masyarakat Dayak sebagai tuan rumah di Bumi Etam, namun juga paguyuban etnis dari luar. Seperti KKSS, Ikapakarti dan lainnya. Ardiansyah menegaskan tujuan Allah Subhannahu wa Ta’ala menciptakan manusia bersuku-suku, berbangsa-bangsa adalah untuk saling mengenal. KWS mempererat warga dengan latar belakang kesamaan etnis atau lainnya.

Baca Juga:   600 Siswa SMP di Kutim Ikuti Pesantren Kilat Ramadan, Tingkatkan Iman dan Taqwa

“Dengan kerekatan (KWS) ini, kita menyiapkan diri menyongsong Kaltim sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN),” tegasnya.

Kutim sebagai salah satu daerah di Kaltim, harus memiliki warga yang bangga dengan daerahnya. Karena menjadi bagian dari sejarah terbangunnya Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Untuk itu, saya mempersilakan warga Sangkulirang di Bengalon dan masyarakat Kutim umumnya agar semangat membangun untuk kemajuan daerah. Warga KWS dipersilakan untuk berkontribusi dalam pembangunan sesuai dengan peran ya masing-masing. Kegiatan mempererat silaturahmi ini dibuka dan ditutup dengan hiburan tari tradisional Jepen adat Kutai.(Rkt)

Most Popular