spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kutim Raih Peringkat Ketiga Investment Award dari DPMPTSP Kaltim

BALI – Prestasi cukup membanggakan kembali diraih oleh Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Kali ini dalam hal bidang investasi. Kutim baru saja meraih penghargaan peringkat ketiga Investment Award dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim yang dihelat di Ballroom Bali Convention Center, Kamis (25/5/2023) lalu.

Piagam diserahkan langsung oleh Kepala DPMPTSP Kaltim Puguh Harjanto kepada Kepala DPMPTSP Kutim Teguh Budi Santoso yang hadir ke malam penganugerahan mewakili Pemkab Kutim. Usai menerima penghargaan Investment Award, Kepala DPMPTSP Kutim Teguh Budi Santoso mengatakan penghargaan ini diberikan atas hasil kerja sama dan partisipasi atas pencapaian target dan hasil realisasi investasi Kaltim di tahun 2022.

“Kita patut berbangga dan bersyukur, Kutim mendapat peringkat 3 dalam Invesment Award yang diselenggarakan DPMPTSP Kaltim. Posisi Kutim di bawah Kukar di peringkat kedua dan peringkat pertama yakni Balikpapan. Nah, untuk diketahui ini berkat investasi di Kutim mencapai Rp 12,48 triliun atau 156 persen dari target Provinsi Kaltim senilai Rp 54 T dari proporsi target nasional yg ditetapkan Presiden Jokowi sebesar Rp 1.200 triliun,” sebutnya dari siaran pers yang diterima Radar Kutim.

Baca Juga:   Di KUA PPAS Kutim Proyeksikan APBD Perubahan 2023 Rp 9 T

Teguh menambahkan hasil ini juga membuat Provinsi Kaltim untuk tahun 2022 menjadi peringkat 5 nasional. Selanjutnya, untuk pelaku usahan di Kutim sebanyak 4 perusahaan mendapatkan award juga.

“Ada Kobexindo Cement, Thiess, Pama dan KPC. Ini sangat membanggakan, investasi kita bergeliat dan membuahkan hasil positif,” bebernya.

Kemudian, Teguh berharap investasi Kutim lebih meningkat lagi mengingat Kutim juga sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Maka akan banyak investasi-investasi yang akan masuk di Kutim,” ujarnya.

Betikutnya, dari hasil capaian bagus ini, Kutim mendorong investasi di bidang hilirisasi pertanian dalam arti luas dan pariwisata.

“Untuk itu Kutim akan menyusun dokumen IPRO Investment Project Ready to Offer (IPRO) yang akan menyajikan kemudahan dan keuntungan dengan berbagai analisa risiko sehingga akan sebagai informasi yang jelas bagi investor atau pelaku usaha yang akan menanamkan modalnya di wilayah Kutim,” tegasnya.

Kemudian, menurut Teguh juga lewat penghargaan Investment Award ini dapat mendorong kinerja DPMPTSP se-Kaltim sangat baik dan bagus dilaksanakan  berkelanjutan yang tentunya dengan beragam kriteria-kriteria lebih banyak lagi sehingga hasilnya akan mendorong kinerja dari DPMPTSP se-Kaltim.

Baca Juga:   Kasmidi Tegaskan ToT KPAD Kutim Dukung Zero AIDS

Untuk diketahui, selain Kabupaten Kutim yang menerima penghargaan Investment Award juga turut diberikan penghargaan kepada Samarinda, Bontang, Kubar, PPU, Berau dan Mahulu. Acara pemberian penghargaan Invesment Award ini juga baru pertama kali digelar oleh DPMPTSP Kaltim. Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati/ Wali Kota se-Kaltim, Kepala DPMPTSP se-Kaltim serta para pejabat lain.(Rkt1/Adv)

Most Popular