spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kutim Serahkan Bantuan Rp 1,8 M untuk Korban Gempa Cianjur

CIANJUR – Pemkab Kutai Timur (Kutim) secara simbolis menyerahkan bantuan untuk korban gempa di Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat (Jabar) sebesar Rp 1.851.599.991 hasil dari sumbangan dana dari kalangan pemerintahan dan perusahaan swasta. Hal ini menindaklanjuti imbauan Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengenai peduli bencana gempa di Cianjur, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman bersama jajaran Pemkab Kutim dan perusahaan swasta di daerah ini untuk bergerak melakukan penggalangan dana bantuan sejak awal Desember 2022 lalu.

Pemkab Kutim yang diwakili Asisten Pemkesra Seskab Kutim Poniso Suryo Renggona didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Basuki Isnawan dan Kabag Kerja Sama Ardiyanto Indra Purnomo beserta Superintendent Local Business Development (LBD) PT KPC Faizal dan dari PT Pamapersada Nusantara Danang Prakoso menyerahkan secara langsung bantuan korban gempa Cianjur yang diterima oleh Sekretaris Kabupaten (Seskab) Cianjur Cecep Alamsyah didampingi Asisten III Dedi Sudrajat dan Kabag Kesra Iwan Setiawan di Pendopo Rujab Bupati Cianjur, Rabu (4/1/2023).

Ditegaskan Poniso, momen ini menjadi kepedulian dari Kutim untuk korban gempa Cianjur.

Baca Juga:   Rakernas APPSI Utamakan Kestabilan Pangan dan Dorong Belanja Masyarakat

“Kami dari Kutim ingin berkomitmen dalam memberikan bantuan untuk Cianjur. Salam dari Bupati dan Pemkab Kutim serta masyarakat. Semoga (bantuan) ini bisa membantu meringankan beban masyarakat (korban bencana gempa),” harapnya.

Senada, Seskab Cianjur Cecep Alamsyah berterima kasih atas kepedulian Kutim.

“Semoga bantuan ini menjadi amal jariyah bagi semua pihak yang telah berkontribusi hingga bantuan korban gempa ini terkumpul,” kata Cecep mewakili atasan dan masyarakat daerah penghasil beras tersebut.

Untuk diketahui, setelah bantuan Kutim diterima, Pemkab Cianjur secara langsung akan menyalurkan bantuan sesuai dengan prosedur pendistribusian kebencanaan. Sehingga upaya penanggulangan yang hingga kini masih berlangsung dapat berjalan lebih maksimal.(Rkt1)

Most Popular